Di jaman sekarang memiliki tabungan di bank sudah menjadi suatu keharusan, dan banyak dari kita memiliki lebih satu rekening di satu bank atau di beberapa bank. Tentu tujuan kita memiliki rekening di bank agar memudahkan kita mengatur uang dan untuk juga untuk kebutuhan sehari-hari, seperti melakukan transaksi dan urusan finansial lainnya.
Dan pihak bank menawarkan sejumlah jenis rekening kepada nasabahnya salah satunya adalah deposito berjangka. Dan jenis rekening ini bisa dijadikan perencanaan keuangan jangka panjang juga.
Apa itu pengertian deposito berjangka?
Lalu pertanyaannya apakah yang dimaksud dengan deposito berjangka?
Deposito berjangka merupakan salah satu produk keuangan yang ditawarkan oleh bank kepada nasabah untuk menyetorkan sejumlah uang untuk ditabungkan dalam masa waktu yang lama.
Uang yang ditabungkan di rekening deposito berjangka tidak dapat diambil sebelum masa / tempo waktu yang telah ditetapkan pihak bank, misalkan 1 tahun, 5 tahun hingga 10 tahun,
Keuntungan yang didapat nasabah jika memiliki rekening deposito berjangka adalah mendapatkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan rekening biasa. Penawaran suku bunga tinggi sebagai kompensasi nasabah terima karena keterbatasan mengambil uang mereka berdasarkan kurun waktu ditetapkan.
Dan apabila nasabah mengambil uangnya sebelum batas waktu yang ditetapkan, maka mereka akan dibebani pinalti oleh pihak bank.
Apakah deposito berjangka dapat diperpanjang?
Jawabnya adalah bisa, deposito berjangka dapat diperpanjang, bahkan secara otomatis menggunakan teknologi Automatic Roll Over atau ARO.
Dengan ARO, kurun waktu deposito berjangka dapat diperpanjang secara otomatis dengan jangka waktu yang sama. Jika begini, maka uang Anda yang bekerja sendiri untuk Anda dan terbilang menguntungkan. Karena hal inilah, maka deposito berjangka terbilang cocok bagi Anda yang ingin memulai berinvestasi.
Manfaat dan Kelebihan Deposito Berjangka
1. Tabungan Lebih Terjaga
Sudah tentu kita memiliki tujuan untuk menabungkan uang kita di bank, contohnya kita ingin membeli sesuatu seperti rumah, mobil, biaya pendidikan dan berpergian.
Akan tetapi tidak sedikit dari kita yang akhirnya tergoda untuk menarik tabungan ditengah jalan untuk keperluan diluar tujuan utama. Disinilah peran deposito berjangka, Anda tidak dapat mengabil uang Anda sebelum masa waktu yang telah ditetapkan.
Jika Anda bersikeras ingin mengambil uang Anda, maka Anda akan dikenakan pinalti berupa pemotongan dari uang Anda dan tidak mendapatkan suku bunga dijanjikan, tentu hal ini akan membuat Anda berpikir dua kali.
Oleh karenanya dengan deposito berjangka uang Anda akan terjaga lebih aman dari kemungkinan penarikan ditengah jalan oleh Anda sendiri yang akan menggagalkan tujuan investasi Anda.
2. Opsi Investasi Yang Mudah
Deposito menjanjikan tingkat suku bunga tinggi bahkan lebih tinggi dibandingkan produk perbankan yang lain. Oleh karenanya deposito berjangka dinilai merupakan produk investasi menguntungkan karena besarnya suku bunga diterima jika semakin besar uang yang kita tabung.
3. Investasi Dengan Risiko Rendah
Selain uang kita terjaga lebih aman, dan sebagai produk investasi menguntungkan, deposito berjangka juga memiliki risiko rendah, dibandingkan jenis investasi lainnya seperti saham dan obligasi.
Karena dalam deposito berjangka Anda tidak perlu khawatir akan pergolakan harga pasar saham yang terus berubah. Deposito berjangka bebas akan hal itu. Jadi Anda bisa tidur nyenyak terus.
4. Pendapatan Per Tenor Deposito Berjangka
Pendapatan per tenor merupakan keuntungan dari deposito berjangka yang didapat disaat Anda sulit menarik uang Anda sebelum waktunya. Namun keuntungan ini bisa Anda nikamti dengan cara menyetor kembali uang tersebut ke rekening deposito berjangka, sehingga Anda akan mendapatkan bunga sesuai tenor.
Kekurangan Deposito Berjangka
Sudah merupakan hukum alam, dimana ada keuntungan pasti ada pula kerugiannya. Kondisi ini juga ditemui dalam deposito berjangka, produk investasi menjanjikan bagi pemulai ini diliputi oleh sejumlah kekurangan yang harus menjadi rambu yang sebaiknya Anda pertimbangkan.
1. Minim Pengendalian Uang Anda
Dalam deposito berjangka, Anda sebagai pemilik uang tidak memiliki kendali penuh terhadap uang Anda, karena minimnya keterlibatan Anda terhadap pengelolaan dana tabungan. Memang keuntungan didapat menggiurkan, akan tetapi pihak bank lah yang mengatur tabungan Anda sepenuhnya.
Pada kondisi ini Anda tidak dapat keuntungan penuh karena Anda harus membayar biaya pengelolaan keuangan di tabungan Anda dan juga membayar pajak. Beda halnya dengan saham dan reksa dana, produk-produk investasi ini memungkinkan Anda terlibat langsung dalam pengelolaan uang Anda.
2. Ancaman Inflasi
Inflasi merupakan momok menakutkan bagi investor dan pemegang rekening, meskipun inflasi juga sebagai pendorong pembangungan, akan tetapi karenanya nilai uang akan berubah, dan cenderung turun nilainya. Hasilnya harga-harga kebutuhan melonjak naik karena inflasi, di saat yang sama nilai uang kita menurun kebawah.
Hal itu tentu saja akan memberi pengaruh negatif terhadap nilai suku bunga deposito berjangka karena uang tersebut akhirnya menjadi penutup nilai kekurangan Anda, hasilnya pendapatan dari deposito berjangka menurun.
3. Keuntungan Rendah
Seperti sudah dijelaskan bahwa keuntungan deposito berjangka semakin besar jika nilai tabungan Anda tinggi, akan tetapi apabila tabungan Anda rendah maka keuntungannya juga rendah.
Di titik ini, maka investasi lain seperti saham dan properti terlihat lebih superior dikarekanakan memiliki tingkat return lebih tinggi. Namun tetap deposito berjangka memiliki keamanan investasi lebih tinggi.
Strategi Agar Deposito Berjangka Jadi Investasi Menguntungkan
Apabila Anda sudah sepenuhnya yakin bahwa deposito berjangka pilihan terbaik untuk investasi. Maka ikuti sejumlah strategi berikut ini agar investasi Anda menuai untung sesuai harapan.
Tentukan Jangka Waktu Investasi
Anda harus menentukan berapa lama Anda akan berinvestasi dengan menabungkan uang Anda di deposito berjangka. Kurun waktu penyimpanan akan sangat berpengaruh terhadap suku bunga yang akan didapat.
Pemilihan jangka waktu deposito tentu sepenuhnya bergantung dari kapan wkatu Anda butuh dana itu dan Anda harus memastikan mempunyai cadangan dana sebelum dapat menarik uang Anda.
Bandingkan Suku Bunga
Setelah Anda sudah menetapkan waktu deposito berjangka, maka kini langkah selanjutnya adalah mencari bank dengan suku bunga tertinggi.
Dikarenakan setiap bank menawarkan suku bunga berbeda. Karena bank mempunai suku bunga kompetitif dan pastinya menguntungkan untuk nasabah deposito berjangka. Biasanya manfaat ditawarkan bank adalah berikut:
- Suku bunga yang kompetitif
- Anda dapat menggunakan deposito berjangka sebagai jaminan pinjaman
- Disediakan variasi jenis mata uang sebagai berikut: IDR, USD, AUD, CAD, CNY, CAD, JPY, GBP, HKD, NZD
- Terdapat fleksibilitas pada pilihan jangka waktu, yakni 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan atau 12 bulan
- Ada fasilitas perpanjangan deposito berjangka secara otomatis
- Bisa dicairkan langsung ke rekening yang dipilih nasabah
Syarat Umum Untuk Memulai Deposito Berjangka
Disini Anda sudah tahu kelebihan dan kekurangan dari deposito berjangka, dan Anda ingin berinvestasi dengan produk perbankan ini.
- Untuk itu ada sejumlah syarat umum Anda harus penuhi sebelum membuat rekening deposito berjangka, yakni:
- Mengisi rekening deposito di bank tempat Anda ingin membuka rekening deposito berjangka.
- Membawa identitas asli, contoh KTP / SIM / Paspor dan foto kopi.
- Mempersiapkan uang sebagai setoran awal.
Cara Menghitung Suku Bunga Deposito Berjangka
Tentu ketika membuka tabungan deposito berjangka, Anda sudah memiliki bayangan akan keuntungan yang mungkin didapat. Adapun cara menghitung suku bunga deposito berjangka terbilang mudah, yakni.
- Keuntungan deposito berjangka = suku bunga deposito berjangka sejumlah X jumlah uang yang distorkan X lamanya hari (durasi deposito berjangka)
- Pajak deposito = tarif pajak X bunga deposito berjangka
- Pengembalian deposito berjangka = nominal investasi + (bunga deposito berjangka – pajak)
Itulah cara yang dapat Anda gunakan untuk menghitungkan suku bunga deposito berjangka.
Dan untuk mengatasi terkena pinalti dan mendapatkan bunga tinggi, maka Anda bisa membagi dana disetor dengan sejumlah rekening deposito berjangka yang berbeda. Disini semuanya tergantung pada diri Anda untuk memilih investasi terbaik, apabila pilihan investasi jangka panjang cocok untuk Anda, maka deposito berjangka bisa menjadi pilihan terbaik.