Untuk melindungi data pribadi pengguna dalam verifikasi kegiatan online seperti transaksi, maka dibutuhkan lapisan keamanan seperti kode OTP.
Dengan menggunakan OTP akun pengguna akan terhindar dari kejahatan cyber. Lalu Bagaimana penggunaan kode OTP dan mendapatkannya? Simak penjelasan lebih jauhnya di bawah ini.
Kode OTP Itu Apa?
Kata OTP sendiri berasal dari kepanjangan One Time Password, yakni salah satu metode autentikasi dua langkah (Two-factor authentication/2FA) yang digunakan untuk memberikan tingkat keamanan dalam melindungi data pribadi pengguna di internet.
Umumnya, kode ini dibutuhkan dalam proses autentifikasi transaksi bank pada m-Banking, atau proses login di akun aplikasi e-wallet alias dompet digital.
Baik itu akun m-banking maupun e-wallet merupakan hal yang bersifat sensitif yang menyangkut soal keuangan Anda. Di sinilah OTP berperan sebagai proteksi keamanan agar akun tersebut tidak diretas atau dibobol, sehingga bisa menghindari pencurian uang oleh oknum tertentu.
Penggunaan kode One Time Password saat ini semakin meluas, bukan hanya digunakan untuk akun keuangan, tetapi juga berbagai platform dan aplikasi umum, semisalnya aplikasi Chat atau Game Online.
Tak sedikit juga e-commerce terkemuka menggunakan metode kode OTP untuk verifikasi dalam melakukan kegiatan penting, semisalnya login akun atau kegiatan keuangan seperti transaksi pembayaran.
Biasanya One Time Password ini memiliki bentuk susunan angka random atau acak yang terdiri dari 6 digit. Kode ini juga hanya bisa digunakan dalam sekali penggunaan saja, dan akan hangus dalam waktu 2 hingga 5 menit saja. Para pengguna biasanya menerima kode One Time Passwor melalui SMS, Email, atau WhatsApp.
Perlu Anda ingat bahwa OTP ini bersifat rahasia. Baik itu penerima atau pengirim tidak boleh menyebarkannya secara sembarang.
Sebab tadi, kode ini merupakan sistem keamanan untuk melindungi data pengguna. Dimana hal ini dapat meminimalisir kejahatan siber. Maka dari itu, Anda harus lebih bijak dalam menggunakannya.
Dengan ini bisa disimpulkan bahwa kode OTP adalah kunci keberhasilan pengguna untuk mencapai tujuannya dalam melakukan pendaftaran, login, atau kegiatan transaksi pada suatu aplikasi atau platform secara aman.
Fungsi Kode OTP
Berikut ini merupakan rangkuman fungsi dari penggunaan One Time Password:
Mengautentifikasi Pengguna
One Time Password tidak hanya sebagai kode rahasia yang memiliki fungsi sebagai autentikasi pengguna, melainkan juga sebagai bukti bahwa hanya pengguna penerima kode yang berhak untuk mengakses sebuah akun.
Dengan demikian, One Time Password berperan untuk menghindari akses pengguna yang tidak seharusnya memasuki sebuah sistem atau platform tertentu.
Sebagai Pelindung Data Pengguna
One Time Password juga dapat berfungsi sebagai proteksi alias pelindung data pengguna yang melakukan aktivitas penting seperti transaksi atau transfer uang, baik dompet digital (e-wallet) maupun melalui M-Banking.
Dengan adanya perlindungan ini, pengguna bisa melakukan kegiatan keuangannya dengan aman dan nyaman.
Menghindari Penyalahgunaan Password/PIN yang Lemah
Sebagian besar pengguna jarang memperhatikan pembuatan password atau PIN, sehingga membuat keamanannya menjadi lemah. Hal ini biasanya para pengguna menggunakan password atau PIN yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau susunan angka sederhana semisalnya 87654321.
Sedangkan One Time Password sendiri dibuat oleh sistem dengan kode yang random/acak, sehingga sulit untuk ditebak oleh siapapun. Dengan penggunaan kode ini, akun Anda bisa lebih terlindungi dan aman.
Kegiatan Penting Dilakukan dengan Cepat dan Aman
Mengingat penggunaan One Time Password sangat cepat dan mudah, maka Anda bisa melakukan kegiatan penting secara cepat dan aman.
Ketika Anda melakukan verifikasi pendaftaran maupun kegiatan transaksi, maka Anda bisa mendapatkan kode OTP dalam waktu hitungan detik, atau paling lama 1 menit. Kode ini dikirimkan melalui nomor atau email yang Anda daftarkan.
Jika pun belum Anda masih belum mendapatkan kodenya, maka Anda bisa melakukan pengajuan terkait permintaan kode OTP ke sistem secara ulang.
Cara Mendapatkan kode OTP
Ada banyak media yang digunakan untuk mendapatkan kode One Time Password, diantaranya sebagai berikut:
Menerima SMS
Bisa dibilang ini merupakan media yang paling banyak digunakan oleh perusahaan, tetapi juga disebut sebagai sarana yang paling rawan.
Hal ini karena SMS tidak memiliki sistem keamanan, sehingga memungkinkan terjadinya penyadapan.
Jika kode OTP ini diketahui oleh orang lain, Anda mungkin bisa mengalami kerugian, terutama jika orang tersebut melakukan penyalahgunaan.
Mekanisme kode OTP yang dikirimkan melalui SMS ini ialah saat Anda melakukan verifikasi data, Anda akan diminta untuk memasukan nomor telepon yang aktif. Nantinya kode OTP ini akan dikirimkan secara otomatis melalui SMS ke nomor yang Anda daftarkan tersebut.
Melalui Telepon
Mendapatkan kode One Time Password dengan telepon bisa menjadi cara efektif jika Anda merasa SMS kode OTP tidak kunjung masuk.
Untuk mendapatkan kode OTP melalui telepon ini Anda akan dihubungi langsung oleh Costumer dari layanan yang Anda gunakan, Customer inilah yang akan menyebutkan kode OTP Verifikasi Anda.
Setidaknya pihak layanan akan membacakan kode OTP sebanyak dua kali pengulangan dalam satu panggilan. Jika Anda pelupa silahkan catat kode OTP yang disebutkan tersebut untuk dimasukkan ke dalam proses verifikasi.
Beberapa perusahaan atau layanan akan mengotomatiskan namanya tertera saat menelepon, tetapi ada juga beberapa yang tidak mencantumkan nama, alias hanya deretan nomor saja.
Melalui Email
Email menjadi salah satu media yang banyak digunakan, terutama platform aplikasi umum atau game online. Seperti yang Anda ketahui, email merupakan identitas yang wajib diisi dalam proses registrasi langganan atau platform.
Nantinya email yang Anda daftarkan tersebut akan menerima kode OTP untuk melanjutkan verifikasi data akun. Kode OTP yang dikirimkan melalui email akan masuk di menu kotak masuk atau spam. Beberapa perusahaan juga menyediakan ACT link pada email yang dikirimkannya sebagai alternatif proses verifikasi cepat.
Selain digunakan untuk mengirimkan kode One Time Password, beberapa aplikasi besar terkemuka juga menggunakannya sebagai sarana kampanye untuk menyampaikan penawaran atau informasi tertentu kepada penggunanya.
Melalui Notifikasi WhatsApp
Seiring dengan banyaknya pengguna dari aplikasi chatting ini, kini banyak juga perusahaan yang mulai memberikan One Time Password melalui nomor WhatsApp yang terdaftar dengan otomatis.
Setidaknya tercatat ada 80% pengguna smartphone di Indonesia yang memiliki aplikasi chatting satu ini, sehingga sangat cocok dijadikan sarana untuk mengirimkan dan mendapatkan kode OTP.
Mekanismenya lebih simpel selayaknya konsep direct SMS. Di mana kode OTP ini akan dikirimkan ke nomor WhatsApp yang terdaftar.
Salah satu keunggulan dari aplikasi WhatsApp ialah memiliki sistem keamanan yang lebih baik, sehingga lebih aman dari metode sebelumnya.
Flash Call atau Misscall
Meski sama-sama panggilan telepon, tetapi cara ini tidak mengharuskan Anda untuk mengangkatnya. Anda hanya perlu memperhatikan angka atau nomor telepon dari operator.
Metode ini memungkinkan operator untuk memberitahukan bahwa 4 atau 6 digit nomor terakhir dari nomor telepon yang menghubungi Anda adalah kode OTP yang bisa Anda gunakan untuk verifikasi.
Flash call merupakan metode yang jarang digunakan, tetapi cara ini bisa jadi solusi mudah dan praktis untuk menyampaikan kode OTP kepada para penggunanya.
Silahkan catat 4 atau 6 digit angka terakhir dari nomor telepon untuk dimasukkan ke platform atau aplikasi yang Anda verifikasi.
Setidaknya itulah teknik mengirim dan menerima kode OTP yang biasanya digunakan oleh sebuah platform atau aplikasi.
Cara Mengirim Kode OTP
Umumnya pembuatan kode One Time Password ini dilakukan dengan program coding, yang nantinya akan dikirimkan melalui media yang sebelumnya disebutkan.
Apabila Anda ingin mengirim kode OTP secara praktis, Anda bisa menggunakan layanan berikut ini:
Menggunakan API WhatsApp
Saat ini WhatsApp Bussines sudah menghadirkan layanan yang bernama API alias Application Programming Interface. Dengan menggunakan layanan ini, Anda bisa melakukan integrasi fitur tambahan lain pada akun WhatsApp bisnis, semisalnya Chatbot, Omnichannel atau Tools CRM Lain.
Dengan menggunakan API, Anda bisa mengirimkan kode verifikasi berupa One Time Password ini secara otomatis kepada pelanggan melalui WhatsAppnya.
Layanan ini dikhususkan untuk keperluan atau kepentingan pelaku bisnis untuk meningkatkan pelayanannya kepada konsumen.
Sayangnya, untuk mendapatkan layanan WhatsApp Business API tidaklah mudah, dan hal ini bersifat komersial. Ada cara yang bisa Anda lakukan untuk memperolehnya, yakni menggunakan layanan pihak ketiga atau WhatsApp partner untuk mendaftarkan bisnis Anda.
Menggunakan Layanan SendTalk
Selain menggunakan WhatsApp API, Anda bisa melakukan pengiriman kode OTP dengan menggunakan Layanan SendTalk secara langsung.
Anda bisa menggunakan fitur API dari SendTalk untuk melakukan pengiriman kode OTP ke nomor pelanggan di Whatsapp.
Apabila ingin menyampaikan informasi OTP melalui SMS ke nomor pelanggan, Anda bisa menggunakan menu Send Message pada Dashboard SendTalk.
Mengirimkan kode OTP melalui SMS bisa menjadi cara alternatif untuk melakukan pengiriman tanpa harus menunggu pengiriman dari sistem Anda.
Tentunya banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk melakukan pengiriman kode OTP kepada pengguna platform atau aplikasi Anda.
Contoh Tahapan Singkat Generate OTP
Berikut contoh tahapan generate OTP yang dapat Anda ketahui:
- Pertama mengambil data waktu akses, nomor telepon, dan password.
- Kemudian mengacak data yang sudah diambil menggunakan metode hash SHA-512.
- Mengubah hasil SHA-512 ke dalam hexadecimal.
- Mengubah hexadecimal ke dalam desimal. Terakhir, mengirim hasil desimal melalui SMS.
Demikianlah cara kerja OTP, dan tahapan prosesnya dalam melindungi data pribadi pengguna.