Dalam zaman yang serba digital ini, ada banyak sekali cara untuk mendukung keberhasilan promosi bisnis, salah satunya adalah dengan konten. Ya, konten adalah salah satu cara Anda bisa menawarkan jasa atau barang bisnis.
Namun, agar kegiatan promosi dapat berhasil, konten yang dibuat tidak boleh sembarangan. Maka dari itu, penting sekali untuk membuat konten yang baik dan sesuai dengan jenis bisnis Anda.
Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa hal mengenai konten marketing, mulai dari pengertian hingga cara membuat konten yang menarik.
Apa itu Konten
Secara umum, konten adalah sebuah informasi yang tersedia dalam media atau produk elektronik, seperti billboard digital, smartphone, media sosial dan lainnya. Pada masa awal perkembangan internet, konten hanya memaksudkan teks layaknya artikel ini.
Namun, seiring berkembangnya zaman, makna konten bisa menjadi luas sehingga meliputi juga gambar, suara, video, infografis, tautan, game hingga e-book. Beberapa konten tersebut bisa Anda manfaatkan untuk melancarkan promosi bisnis.
Jenis-jenis Konten
Dalam memasarkan bisnis menggunakan konten, terdapat jenis-jenis konten yang bisa Anda buat untuk memaksimalkan hasilnya. Berikut, terdapat 3 jenis konten yang bisa Anda pilih untuk dibuat.
Konten Edukasi
Seperti namanya, konten edukasi membuat para pembacanya memiliki pengetahuan yang lebih banyak terhadap suatu hal. Anda bisa mempelajari topik apa saja yang berhubungan dengan bisnis Anda dan kembangkanlah menjadi konten edukasi.
Jenis konten ini memiliki beberapa kategori, seperti tips dan trik, rekomendasi, “how to” dan lainnya. Misalnya, jika bisnis Anda bergerak di bidang situs web, artikel-artikel seputar domain, hosting, optimasi SEO sangat cocok untuk Anda kerjakan.
Konten edukasi juga dapat merubah perspektif para pembaca agar dapat mengagumi produk Anda dan memancing adanya penjualan. Hampir semua jenis industri bisnis bisa membuat konten ini.
Konten Informatif
Meskipun juga memberikan sebuah informasi, namun isi atau inti dari konten informatif berbeda dengan konten edukasi. Jika konten edukasi berfokus pada manfaat dari sebuah produk, konten informatif menjelaskan yang lebih detail.
Contohnya seperti harga, nama bisnis, alamat, daftar produk atau jasa yang ditawarkan dan sebagainya. Misalnya, jika sebuah bisnis bergerak pada industri kesehatan, maka konten edukasi akan berisi tentang manfaat dari sebuah makanan kesehatan.
Sementara konten informatif akan berfokus pada cara para pembaca dapat memperoleh produk tersebut, yaitu dengan membeli di sebuah toko dengan harga sekian. Konten semacam ini cocok untuk pemasaran hard selling.
Konten Interaktif
Jika Anda ingin meningkatkan engagement media sosial, maka konten interaktif sangat pas untuk Anda kerjakan. Bagaimana tidak, semakin tinggi engagement yang diperoleh, maka semakin besar pula potensi untuk berhasil.
Beberapa format konten ini antara lain seperti sesi tanya jawab, sesi curhat, kuis dan sebagainya. Intinya, fokus dari konten yang satu ini adalah memancing para audiens untuk melakukan tindakan tertentu.
Meskipun konten ini tidak menyumbangkan penjualan secara langsung, namun sangat dapat diandalkan untuk branding. Target pasar jadi merasa lebih dekat dengan Anda dan akan lebih mempertimbangkan bisnis Anda daripada kompetitor.
Tujuan Konten untuk Promosi
Setiap instrumen marketing tentunya memiliki tujuan, termasuk konten. Nah, berikut adalah sederet tujuan konten dalam kegiatan promosi bisnis Anda.
Mendatangkan Banyak Pelanggan
Dengan adanya konten, maka bisnis Anda bisa menjangkau lebih banyak orang sehingga meningkatkan jumlah pelanggan. Namun, hal ini akan memberikan hasil yang maksimal jika diterapkan pada banyak platform yang ada.
Misalnya, jika Anda menjual sebuah barang, maka buatlah konten yang berhubungan dengan barang tersebut pada berbagai platform media sosial dan website. Dengan memanfaatkan berbagai platform yang ada, maka jangkauan pelanggan menjadi lebih luas.
Untuk Investasi Jangka Panjang
Dibandingkan cara pemasaran lainnya, promosi menggunakan konten, baik video, gambar hingga tulisan dapat bertahan dalam waktu yang lebih lama. Misalnya, seperti artikel blog yang masih dapat diakses oleh para audiens meski sudah bertahun-tahun.
Namun, tentu saja dengan syarat akun platform tersebut tetap dapat Anda miliki. Meskipun begitu, pembuatan konten untuk promosi seringkali membutuhkan dana yang tidak sedikit sekaligus prosesnya yang tidak singkat.
Meningkatkan Traffic
Traffic atau visitor membuat sebuah akun sosial media dan website perusahaan bisa berkembang. Pasalnya, dengan adanya traffic dalam jumlah besar, maka branding Anda akan berhasil dan penjualan meningkat.
Maka dari itu, pembuatan konten yang menarik dan bermanfaat sangat besar dampaknya. Anda bisa upayakan untuk membuat konten-konten yang menarik di berbagai platform online yang ada.
Semakin banyak traffic yang bisa Anda “jaring”, maka tidak sulit untuk menghasilkan penjualan.
Meningkatkan Kepercayaan Audiens
Konten yang Anda buat pada akun bisnis bisa meningkatkan kepercayaan audiens, terlebih jika bisnis Anda bergerak dalam industri jasa. Misalnya, jika Anda menyediakan jasa desain grafis.
Kemudian, Anda membuat konten yang berhubungan dengan jasa Anda tersebut, seperti cara membuat poster yang baik, manfaat logo untuk bisnis dan lain sebagainya. Buatlah konten dengan jumlah yang banyak.
Semakin banyak konten yang Anda hasilkan, maka audiens akan melihat betapa ahli Anda dalam mengerjakan jasa yang ditawarkan. Dengan begitu, kemungkinan untuk mendapatkan order bisa semakin besar.
Meningkatkan Brand Awareness
Brand awareness atau kesadaran merek adalah kemampuan para audiens untuk mengenali sebuah bisnis atau brand hanya dengan melihat hal-hal yang berkaitan dengan bisnis tersebut.
Nah, konten-konten yang sesuai dengan bisnis Anda bisa meningkatkan brand awareness. Ketika seseorang menginginkan sesuatu dan mengingat konten yang pernah Anda buat, maka bisnis Anda yang akan dianggap sebagai satu-satunya solusi.
Misalnya, seseorang ingin menurunkan berat badannya dan ingat dengan konten bisnis Anda tentang tips menurunkan berat badan. Maka, produk yang Anda tawarkan akan dianggap sebagai sebuah solusi untuk menurunkan berat badan.
Cara Membuat Konten yang Baik
Kualitas konten perlu diperhatikan agar berdampak baik terhadap upaya promosi Anda di platform online. Maka, terlepas dari apa format konten Anda, berikut adalah cara membuat konten yang baik.
Menetapkan Misi dan Goals
Dengan menetapkan misi dan goals, maka pembuatan konten bisa semakin terarah. Karena terarah, semakin besar kemungkinan kampanye Anda berhasil dan memberikan hasil yang sesuai harapan.
Beberapa pertanyaan seperti siapa target audiens bisnis, konten seperti apa yang cocok untuk diposting, keuntungan apa yang para audiens akan dapatkan jika menikmati konten Anda dan lainnya bisa dipikirkan.
Karena bagaimanapun juga, jika konten Anda hanya seputar menawarkan barang saja, ada kalanya para audiens menjadi tidak tertarik.
Tonjolkan Nilai pada Brand Anda
Satu hal yang pasti Anda sadari adalah pelaku suatu industri bisnis tentu bukan hanya Anda saja. Terdapat banyak kompetitor yang siap bersaing dengan Anda sehingga menonjolkan nilai dan sisi unik bisnis sangat penting.
Maka, tonjolkan beberapa hal seperti nilai unik, cara bisnis menyelesaikan masalah atau kebutuhan audiens, kelebihan produk atau jasa yang ditawarkan dan keuntungan apa saja yang akan mereka peroleh.
Jika para audiens dapat melihat nilai dan sisi unik Anda dibandingkan kompetitor, maka potensi mereka memilih Anda akan sangat besar.
Menghitung Anggaran
Dalam membuat konten, membutuhkan dana dalam jumlah tertentu. Bahkan tidak jarang jika peralatan dalam membuat konten, baik teks, gambar dan video membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Maka dari itu, pertimbangkan anggaran dan hal-hal apa saja yang perlu Anda miliki. Seperti, apakah sebuah aplikasi atau perangkat memang diperlukan? Apakah perlu untuk merekrut karyawan khusus membuat konten dan lainnya.
Dengan menetapkan anggaran tertentu sebelum membuat konten, Anda mencegah proyek Anda berhenti di tengah jalan.
Membuat Kalender Konten
Kalender konten membuat waktu pembuatan dan upload konten menjadi lebih teratur dan disiplin. Terlebih jika Anda ingin menyasar ke berbagai platform online, maka penjadwalan semacam ini sangat diperlukan.
Beberapa hal yang bisa Anda masukan ke kalender konten adalah topik yang akan dibahas, pertanyaan para audiens yang akan dijawab, kapan akan memposting sebuah konten dan sebagainya.
Membuat Konten Sesuai Rencana
Kalender konten dibuat untuk menyusun rencana dan hal tersebut harus diterapkan agar kampanye Anda berhasil. Jika hal ini Anda abaikan, maka berpotensi rilis konten yang berantakan dan menyebabkan kekeliruan di masa depan.
Maka dari itu, penting sekali untuk berpegang pada rencana agar keberhasilan Anda dalam membuat konten marketing bisa mudah diraih.
Demikianlah artikel kami mengenai konten marketing dalam bisnis. Semoga artikel ini membantu Anda dalam membuat konten bisnis yang tepat dan nantikan artikel kami yang menarik lainnya.