Daftar Isi
Memahami Laporan Laba Rugi
Dalam hal kesehatan keuangan perusahaan, laporan laba rugi adalah salah satu dokumen terpenting. Tiga komponen utama dari laporan laba rugi adalah-
- Pendapatan.
- Beban.
- Keuntungan.
Ada dua cara bagi bisnis untuk menyiapkan laporan laba rugi mereka.
Laporan laba rugi satu langkah
Ini adalah laporan dasar laba perusahaan yang disusun menggunakan persamaan tunggal untuk menghitung laba bersih.
Pendapatan Bersih = (Pendapatan + Keuntungan) – (Beban + Kerugian)
Laporan laba rugi multi-langkah
Jenis laporan laba rugi ini menghitung laba bersih menggunakan proses tiga langkah, memisahkan pendapatan dan biaya operasional dari pendapatan non-operasional
Laba Kotor = Penjualan Bersih – Harga Pokok Penjualan
Pendapatan operasional = Laba Kotor – Beban Operasional
Pendapatan Bersih = Pendapatan Operasional + Barang Non Operasional
Berikut adalah contoh nyata dari laporan laba rugi Amazon, untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 – 2017.
Lembar laporan laba rugi apa pun akan terdiri dari item di bawah ini:
- Pendapatan: Pendapatan organisasi atau uang yang dihasilkan bisnis perusahaan Anda dalam periode waktu tertentu.
- Pengeluaran: Arus kas keluar organisasi. Pengeluaran secara luas dibagi menjadi dua bagian biaya penjualan / Harga Pokok Penjualan (HPP / COGS) dan Beban Administrasi, Umum, dan Penjualan (Selling, General and Administrative (SG&A)).
- Harga Pokok Penjualan (HPP / COGS): Biaya langsung untuk memproduksi barang yang dijual oleh perusahaan.
- SG & A: Biaya penjualan, umum, dan administrasi yang timbul dari bisnis Anda.
- Laba kotor (Gross Profit): Laba yang diperoleh perusahaan setelah dikurangi HPP dengan pendapatan.
- Pendapatan operasi: Pendapatan perusahaan setelah dikurangi laba kotor dari biaya operasi (termasuk HPP, upah, dan depresiasi).
- Pendapatan sebelum pajak: Pendapatan sebelum pajak dihitung.
- Pendapatan bersih (Net Profit): Pendapatan tersisa setelah dikurangi semua biaya, pengeluaran, dan pajak
- Laba Per Lembar Saham / Earnings Per Share (EPS): Pembagian laba bersih dengan jumlah saham yang beredar.
- Depresiasi: Penurunan nilai aset dalam periode tertentu.
- EBITDA: Pendapatan sebelum bunga, depresiasi, pajak, dan amortisasi.
Item di atas selanjutnya dapat dibagi ke dalam kategori yang berbeda. Misalnya, pengeluaran dapat dipecah menjadi upah, bunga yang dibayarkan atas hutang, biaya pengadaan, dan upah. Grafik di bawah ini menunjukkan rincian laporan Laba Rugi.

Anda dapat mengunduh templat laporan laba rugi bisnis seperti manufaktur, merchandising, dll dari halaman ini.
Bagaimana membuat Laporan Laba Rugi
Mari kita lihat cara membuat laporan laba rugi.
Ikuti langkah-langkah yang diberikan di bawah ini dan tambahkan ke lembar untuk membuat templat dasar.
1. Jangka waktu pelaporan
Untuk menyiapkan laporan laba rugi, kita mulai dengan menentukan periode tertentu untuk laporan laba rugi.
Periode laporan laba rugi bisa dalam bentuk bulanan, triwulanan, atau tahunan. Perusahaan publik biasanya memiliki laporan laba rugi tahunan, sementara perusahaan ukuran lebih kecil cenderung membuat laporan bulanan atau triwulanan.
2. Laporan neraca percobaan
Setelah Anda mengidentifikasi periode pelaporan untuk laporan laba rugi Anda, Anda akan membutuhkan laporan neraca saldo.
Laporan itu akan memberi Anda saldo akhir dari setiap akun dan angka yang diperlukan untuk menyiapkan laporan laba rugi.
3. Pendapatan
Setelah Anda memiliki laporan saldo, Anda sekarang perlu menghitung total pendapatan penjualan Anda.
Pendapatan total akan mencakup semua pendapatan bisnis perusahaan Anda, bahkan pembayaran yang belum diterima. Tambahkan semuanya, dan Anda akan mendapatkan penghasilan.
4. Harga Pokok Penjualan (HPP)
Harga Pokok Penjualan ditentukan dengan menambahkan tenaga kerja langsung, biaya overhead, dan bahan. Tambahkan total harga pokok penjualan ke lembar Anda.
5. Laba Kotor
Kurangi HPP dari pendapatan Anda, dan Anda akan mendapatkan angka laba kotor.
6. Biaya operasional
Tambahkan semua biaya operasional Anda yang disebutkan dalam laporan neraca dan masukkan ke dalam lembar Anda.
7. Pendapatan sebelum pajak
Kurangi biaya penjualan dan administrasi Anda dari laba kotor untuk menentukan pendapatan Anda sebelum pajak.
8. Penghasilan bersih
Kurangi laba kotor Anda dengan semua biaya, termasuk gaji, pajak, dan HPP. Penghasilan bersih diperoleh setelah itu.
Selamat! Laporan laba rugi dasar Anda sudah siap.
Kesimpulan
Sebuah neraca, laporan arus kas, dan laporan tahunan dengan laporan laba rugi membantu seseorang menentukan lintasan keuangan masa depan suatu perusahaan dan nilai serta efisiensinya.
Analisis laporan laba rugi dapat mengungkapkan apakah penjualan meningkat, harga pokok penjualan turun atau jika laba atas ekuitas meningkat.
Jika Anda berencana untuk berinvestasi di sebuah perusahaan, laporan laba rugi akan menjadi salah satu dokumen paling penting yang perlu Anda evaluasi.
Belajar membaca, memahami, dan mengetahui cara membuat laporan laba rugi memungkinkan Anda membuat keputusan yang tepat tentang perusahaan atau bisnis.