Minggu, 29 Januari 2023
  • Login
Belajar Ekonomi
No Result
View All Result
  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
    • Sistem Ekonomi
    • Tips Bisnis
  • Manajemen
    • Pemasaran
    • Investasi
    • Tips Keuangan
    • Informasi Lain
  • Investasi
  • Pinjaman
    • Pinjaman Online
  • Jasa Keuangan
    • Perbankan
      • Kartu Debit
Belajar Ekonomi
  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
    • Sistem Ekonomi
    • Tips Bisnis
  • Manajemen
    • Pemasaran
    • Investasi
    • Tips Keuangan
    • Informasi Lain
  • Investasi
  • Pinjaman
    • Pinjaman Online
  • Jasa Keuangan
    • Perbankan
      • Kartu Debit
No Result
View All Result
Belajar Ekonomi
No Result
View All Result
Home Manajemen

Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen dan Kriterianya

23 Januari 2023
in Manajemen
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen dan Kriterianya

Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen dan Kriterianya

Daftar Isi

  • Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen
  • 4 Kriteria Desentralisasi dalam Manajemen
  • Kelebihan Desentralisasi dalam Manajemen
    • Peningkatan efisiensi
    • Peningkatan kualitas keputusan
    • Peningkatan keterlibatan karyawan
    • Peningkatan fleksibilitas
    • Peningkatan akuntabilitas
  • Kelemahan Desentralisasi dalam Manajemen
    • Biaya yang lebih tinggi
    • Kesulitan dalam koordinasi
    • Kekacauan dalam prosedur
    • Kekurangan control
    • Kekurangan standar

Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen

Desentralisasi dalam manajemen adalah proses memperluas otoritas dan tanggung jawab ke tingkat yang lebih rendah dalam suatu organisasi. Ini dapat dilakukan dengan memberikan lebih banyak kewenangan kepada manajer di tingkat bawah untuk mengambil keputusan dan melakukan tugas-tugas operasional.

Desentralisasi dalam manajemen juga dapat melibatkan pembagian tugas dan tanggung jawab kepada unit-unit atau divisi-divisi dalam organisasi.

Tujuan dari desentralisasi dalam manajemen adalah untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan fleksibilitas dalam operasi organisasi serta membantu meningkatkan keterlibatan karyawan dan kualitas keputusan.

4 Kriteria Desentralisasi dalam Manajemen

Menurut Ernest Dale yaitu seorang ahli teori organisasi Amerika kelahiran Jerman yang juga merupakan seorang  Profesor Administrasi Bisnis di Universitas Columbia dan Sekolah Wharton di Universitas Pennsylvania, terdapat 4 kriteria untuk mengukur sejauh mana desentralisasi dalam suatu organisasi.  Keempat kriteria Desentralisasi ini diantaranya adalah :

  1. Jumlah Keputusan: Semakin besar jumlah keputusan yang dibuat di tingkat manajemen yang lebih rendah, semakin besar derajat desentralisasinya.
  2. Pentingnya Keputusan: Jika keputusan penting diambil di tingkat yang lebih rendah maka derajat desentralisasi akan lebih tinggi. Di sisi lain, jika hanya memperbolehkan manajemen tingkat lebih rendah untuk mengambil keputusan yang tidak signifikan, maka tingkat desentralisasi akan lebih kecil.
  3. Pengaruh Keputusan: Jika keputusan yang mempengaruhi lebih banyak fungsi diperbolehkan di tingkat yang lebih rendah, maka desentralisasi akan lebih baik. Di sisi lain, jika hanya keputusan operasional yang boleh dibuat di tingkat yang lebih rendah, maka desentralisasi akan berkurang. Ketika keputusan yang menyangkut keuangan diambil pada tingkat yang lebih rendah maka derajat desentralisasi juga akan lebih tinggi.
  4. Memeriksa Keputusan: Ketika keputusan harus mendapat persetujuan atasan maka desentralisasi akan berkurang. Tingkat Desentralisasi akan semakin berkurang apabila pengambilan keputusan tertentu harus berkonsultasi dengan atasannya. Jika bawahan bebas mengambil keputusan sendiri maka desentralisasi akan lebih banyak.

Kelebihan Desentralisasi dalam Manajemen

  1. Peningkatan efisiensi

    Desentralisasi dapat meningkatkan efisiensi operasi karena manajer di tingkat bawah dapat mengambil keputusan yang lebih cepat dan lebih dekat dengan masalah yang dihadapi.

  2. Peningkatan kualitas keputusan

    Desentralisasi dapat meningkatkan kualitas keputusan karena manajer di tingkat bawah dapat mengambil keputusan yang lebih tepat karena mereka lebih mengerti masalah yang dihadapi.

  3. Peningkatan keterlibatan karyawan

    Desentralisasi dapat meningkatkan keterlibatan karyawan karena mereka akan lebih terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan memiliki lebih banyak tanggung jawab.

  4. Peningkatan fleksibilitas

    Desentralisasi dapat meningkatkan fleksibilitas organisasi karena manajer di tingkat bawah dapat mengadaptasi dengan cepat terhadap perubahan lingkungan eksternal.

  5. Peningkatan akuntabilitas

    Desentralisasi dapat meningkatkan akuntabilitas karena manajer di tingkat bawah akan bertanggung jawab atas keputusan yang diambil dan tugas-tugas yang dilakukan.

Kelemahan Desentralisasi dalam Manajemen

  1. Biaya yang lebih tinggi

    Desentralisasi dapat menyebabkan biaya yang lebih tinggi karena manajer di tingkat bawah harus memiliki akses ke sumber daya yang diperlukan untuk mengambil keputusan dan melakukan tugas-tugas operasional.

  2. Kesulitan dalam koordinasi

    Desentralisasi dapat menyebabkan kesulitan dalam koordinasi antar unit atau divisi dalam organisasi.

  3. Kekacauan dalam prosedur

    Desentralisasi dapat menyebabkan kekacauan dalam prosedur karena manajer di tingkat bawah mungkin tidak selalu mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.

  4. Kekurangan control

    Desentralisasi dapat menyebabkan kesulitan dalam mengontrol operasi organisasi karena manajer di tingkat bawah memiliki lebih banyak kewenangan dan tanggung jawab.

  5. Kekurangan standar

    Desentralisasi dapat menyebabkan kesulitan dalam menjamin standar kualitas yang sama di seluruh organisasi karena manajer di tingkat bawah mungkin membuat keputusan yang berbeda.

Post Views: 109
Tags: DesentralisasiManajemen

Related Posts

syarat-syarat perjanjian kerja yang harus dipenuhi oleh pekerja dengan pemberi kerja dalam hubungan industrial
Manajemen

Syarat Syarat Perjanjian Kerja dalam Hubungan Industrial

30 Desember 2022
Pengertian dan Contoh Objektif Operasional
Manajemen

Pengertian dan Contoh Objektif Operasional

29 Desember 2022
Manfaat Video Marketing untuk UMKM
Manajemen

10 Manfaat dan Tips Video Marketing untuk UMKM

25 Desember 2022
Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol Adalah
Manajemen

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol Adalah

14 Desember 2022
Komunikasi Vertikal – Definisi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan
Manajemen

Komunikasi Vertikal – Definisi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan

12 Desember 2022
Bullwhip Effect – Contoh, Penyebab, Analisis dan Konsekuensi
Manajemen

Cara Mengurangi Bullwhip Effect – Contoh, Penyebab, Analisis dan Konsekuensi

5 Desember 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pengertian Pangsa Pasa Contoh

Apa Itu Pangsa Pasar? Pengertian, Rumus Menghitung Nilai Dan Volume Pasar

2
16 Ide Konten Video Youtube Yakin Viral & Duit Pasti Cair

16 Ide Konten Video Youtube Yakin Viral & Duit Pasti Cair

2
Apa Itu Enterprise Resource Planning (ERP): Pengertian Dan Manfaat

Apa Itu ERP (Enterprise Resource Planning): Pengertian Dan Manfaat

2
Bagaimana Berinvestasi Dengan Bitcoin? Temukan Tipsnya Disini

Bagaimana Berinvestasi Dengan Bitcoin? Temukan Tipsnya Disini

1
Tips Agar Tidak Terjebak Dalam Gaya Hidup Sosialita

Tips Agar Tidak Terjebak Dalam Gaya Hidup Sosialita

26 Januari 2023
Pengertian Biaya Eksplisit (Explicit Cost) Metode dan Contoh

Pengertian Biaya Eksplisit (Explicit Cost) Metode dan Contoh

25 Januari 2023
manfaat blog bisnis

Manfaat Blog untuk Bisnis

23 Januari 2023
Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen dan Kriterianya

Pengertian Desentralisasi dalam Manajemen dan Kriterianya

23 Januari 2023

Recent News

Tips Agar Tidak Terjebak Dalam Gaya Hidup Sosialita

Tips Agar Tidak Terjebak Dalam Gaya Hidup Sosialita

26 Januari 2023
Pengertian Biaya Eksplisit (Explicit Cost) Metode dan Contoh

Pengertian Biaya Eksplisit (Explicit Cost) Metode dan Contoh

25 Januari 2023

Kategori

  • Akuntansi
  • Asuransi
  • Berita
  • Fintech
  • Ilmu Ekonomi
  • Informasi Lain
  • Investasi
  • Jasa Keuangan
  • Kartu Debit
  • Manajemen
  • Pemasaran
  • Perbankan
  • Pinjaman
  • Pinjaman Online
  • Sistem Ekonomi
  • Sosial
  • Tips Bisnis
  • Tips Keuangan

Site Navigation

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pasang Iklan
  • Kebijakan Cookie
  • Disclaimer

© 2022 BelajarEkonomi.com - Belajar Ilmu Ekonomi, Bisnis, dan Investasi.

No Result
View All Result
  • Akuntansi
  • Ilmu Ekonomi
    • Sistem Ekonomi
    • Tips Bisnis
  • Manajemen
    • Pemasaran
    • Investasi
    • Tips Keuangan
    • Informasi Lain
  • Investasi
  • Pinjaman
    • Pinjaman Online
  • Jasa Keuangan
    • Perbankan
      • Kartu Debit

© 2022 BelajarEkonomi.com - Belajar Ilmu Ekonomi, Bisnis, dan Investasi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In