Program affiliate marketing dapat membantu dalam meningkatkan brand awareness suatu perusahan atau bisnis. Program pemasaran afiliasi ini adalah salah satu strategi marketing yang efektif diterapkan pada era serba digital saat ini.
Pemasaran afiliasi tidak hanya menguntungkan pebisnis skala besar maupun skala kecil saja, tetapi juga affiliate marketer. Pemilik bisnis akan terbantu dalam meningkatkan penjualan, sementara affiliate akan mendapat komisi atas jasanya.
Lalu, bagaimana penggunaan affiliate marketing dalam meningkatkan penjualan produk atau brand awareness? Apa manfaat pemasaran afiliasi bagi bisnis? Untuk informasi lengkapnya, simak uraian di bawah ini hingga selesai.
Pengertian Affiliate Marketing
Affiliate marketing adalah metode pemasaran untuk mempromosikan atau menawarkan produk tanpa perlu serangkaian promosi yang rumit. Artinya, pemasaran produk dilakukan oleh affiliate marketer atau yang disebut dengan affiliate.
Affiliate marketer dengan strategi marketingnya akan membantu pebisnis mempromosikan produk atau jasanya sesuai target pasar yang tepat. Dengan begitu, brand awareness akan terbangun dan penjualan pun menjadi meningkat.
Sementara bagi afiliasi, mereka akan mendapatkan sejumlah komisi atas jasanya kepada pebisnis. Sedangkan bagi konsumen, mereka tidak perlu mencoba produk, cukup melihat ulasan sebagai bahan pertimbangan untuk pembelian
Dari penjelasan di atas dapat diketahui, program pemasaran afiliasi ada beberapa pihak yang terlibat. Setidaknya ada tiga pihak yang berkaitan, yaitu:
1. Merchant
Merchant adalah perusahaan atau para pebisnis yang memiliki produk untuk dijual, produk ini dapat berupa barang dan jasa. Umumnya pada kegiatan afiliasi, merchant tidak terlibat secara langsung dalam proses pemasaran dan penjualan.
2. Affiliate
Affiliate adalah individu atau organisasi yang menyediakan layanan pemasaran produk dari merchant dengan sistem komisi. Affiliasi terlibat langsung dalam proses pemasaran dan penjualan dengan konsumen untuk membeli produk.
3. Customer
Customer atau konsumen adalah pembeli produk milik merchant yang dipromosikan oleh afiliasi. Umumnya, customer melakukan pembayaran kepada affiliate. Affiliate nantinya menyampaikan ke merchant jumlah produk yang terjual.
Jenis Afiliasi dalam Affiliate Marketing
Dalam membangun brand awareness dan penjualan produk melalui metode pemasaran afiliasi, hal ini cukup efektif menghasilkan jumlah pendapatan dengan jangka waktu yang terbilang singkat. Khususnya penjualan secara online.
Berikut beberapa jenis afiliasi dalam affiliate marketing yang dapat dipilih sesuai kebutuhan bisnis untuk tujuan meningkatkan penjualan dan brand awareness, antara lain:
1. Influencer Social Media
Influencer adalah seorang yang memiliki kemampuan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen terhadap produk atau jasa. Dengan memanfaatkan jumlah pengikutnya di media sosial yang besar agar membeli produk yang dijual.
Contoh strategi pemasaran afiliasi media sosial seperti selebriti, orang berpengaruh, konten kreator, atau pengguna media sosial dengan pengikut yang besar. Mereka dapat digunakan sebagai influencer untuk pemasaran afiliasi online.
2. Blogger (Website)
Strategi pemasaran dengan memakai blogger dapat membantu meningkatkan kepercayaan konsumen. Seorang blogger profesional dapat memberikan ulasan dan uji coba terhadap produk atau jasa yang ditawarkan melalui website.
Bahkan, banyak orang lebih percaya pada blogger dibanding influencer. Umumnya blogger memiliki pengetahuan dan pemahaman yang lebih luas tentang produk yang ditawarkan, sehingga dianggap efektif menjaring pelanggan baru
3. Paid Marketing Channel
Paid marketing channel adalah salah satu jenis afiliasi yang cocok bagi perusahaan atau pebisnis menjual produknya secara singkat. Hal ini karena paid marketer biasanya memiliki keterampilan cukup tinggi dan keahlian membaca data.
Pada umumnya, pengguna paid marketing adalah mereka yang sudah lama berkecimpung di dunia pemasaran afiliasi sebelum tenar seperti saat ini. Meski begitu, janis afiliasi ini bisa jadi pilihan efektif menggaet pembeli potensial.
4. Email Marketing
Email marketing adalah strategi pemasaran produk atau jasa melalui media email, afiliasi akan memberikan email kepada pelanggan yang ada dalam database. Cara ini cukup efektif dan efisien menjalankan program pemasaran afiliasi.
Langkah awal memulai email marketing, afiliasi akan mengumpulkan data sebanyak mungkin kemudian mengolahnya menjadi traffic data tanpa harus mengeluarkan biaya, seperti paid marketing ataupun menulis ulasan seperti pada blog.
5. Media Massa
Media massa adalah wadah yang efektif memasarkan produk dan jasa dalam jumlah besar. Jenis afiliasi ini dapat membantu meningkatkan brand awareness dari masyarakat luas. Namun, biaya afiliasi ini lebih mahal dibanding lainnya.
Meski begitu, media massa memudahkan produk atau jasa mendapatkan perhatian calon pelanggan. Oleh karena itu, affiliate marketing lebih cepat menemukan pelanggan potensial untuk pembelian produk atau jasa yang ditawarkan.
Penggunaan dalam Meningkatkan Brand Awareness
Brand awareness adalah kunci bagi perusahan atau bisnis dikenal oleh masyarakat luas. Jika brand awareness semakin tinggi, semakin mudah konsumen memilih produk dari brand yang dikenalnya. Ini akan membuat penjualan meningkat.
Oleh karena itu, meningkatkan brand awareness sangat penting bagi perusahaan atau bisnis, terlepas dari ukuran industri. Dengan begitu, perlu upaya meningkatkan brand awareness, salah satunya bisa dengan strategi pemasaran.
Strategi pemasaran untuk meningkatkan brand awareness yang dapat digunakan adalah affiliate marketing. Perusahaan dapat bekerjasama dengan para afiliasi seperti influencer, blogger, dan sebagainya untuk mempromosikan produk.
Berikut ini adalah penggunaan pemasaran afiliasi yang dapat membantu mencapai target penjualan dan meningkatkan brand awareness, yaitu antara lain:
1. Program Affiliate Marketing yang Tepat
Pemilihan program pemasaran afiliasi tidak boleh asal-asalan karena dapat mempengaruhi penjualan dan nama brand itu sendiri. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih pemasaran afiliasi, di antaranya:
- Relevansi. Pilihan program afiliasi yang sesuai dengan produk atau jasa yang Anda jual. Jika Anda menjual produk makanan, maka pilih afiliasi yang berkaitan dengan kuliner, food vlogger atau food blogger.
- Komisi. Petimbangkan presentase komisi yabg ditawarkan oleh program afiliasi. Anda dapat menyesuaikan dengan budget dan pembagian komisi yang sesuai kinerja serta hasil yang nantinya dapat Anda terima.
- Kredibilitas. Pastikan memilih pemasaran afiliasi yang sudah memiliki reputasi baik dan terpercaya. Anda dapat menilai kualitas afiliasi dari berapa dan siapa saja yang sudah menjadi affiliate di programnya.
- Dukungan. Pilihlah afiliasi yang memiliki kesediaan memberikan dukungan penuh, baik bentuk teknis atau layanan pelanggan. Untuk memastikan segala masalah terkait afiliasi terselesaikan dengan cepat
2. Menentukan Strategi yang Tepat
Ketika ingin meningkatkan penjualan produk dan brand awareness, penting memilih strategi afiliasi yang tepat, terutama yang baru mulai memakai layanan ini. Hal ini memungkinkan pebisnis mendapatkan manfaat yang maksimal.
Pada umumnya, metode afiliasi memiliki beberapa jenis dan tujuan yang berbeda. Idealnya, perusahaan atau pebisnis mempertimbangkan dua atau tiga jenis strategi saja, sehingga memudahkan mengevaluasi bisnis yang dijalankan.
3. Tentukan Media Promosi Terbaik
Anda dapat memilih afiliasi dengan media promosi yang terbaik guna membantu menjaring pelanggan dan mengenalkan brand produk itu sendiri. Umumnya, media promosi terbaik adalah dengan follower dan engagement terbanyak.
Selain itu, pastikan pula afiliasi sudah mengizinkan penggunaan media tersebut sebelum memasang link dan kode referral untuk menghindari pemblokiran. Hal ini penting diketahui dalam penggunaan pemasaran afiliasi produk atau jasa.
Manfaat Affiliate Marketing dalam Bisnis
Affiliate marketing adalah cara efektif mengatasi biaya pemasaran yang tinggi dalam bisnis. Penerapan pemasaran afiliasi ini juga lebih praktis dan mudah dijalankan pebisnis, terutama yang membutuhkan pemasaran yang efisien.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya menerapkan strategi pemasaran afiliasi yang bermanfaat untuk penjualan dan brand awareness. Berikut beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari program pemasaran afiliasi, yaitu antara lain:
1. Angka Penjualan Stabil
Penggunaan pemasaran afiliasi tidak lepas dari adanya pemakaian sebuah produk secara konsisten oleh konsumen. Pebisnis tentu akan terus menerapkan metode marketing ini saat angka penjualan tetap stabil sepanjang waktu.
Jika ingin mendapatkan bisnis yang stabil, maka harus menghasilkan angka penjualan yang stabil pula. Dengan adanya afiliasi, tentunya bisa membantu membuat angka penjualan stabil sehingga perusahaan pun tetap terus untung.
2. Meminimalisir Risiko Bisnis
Setiap bisnis tentunya pasti ada risiko. Namun, penggunaan afiliasi akan menekan risiko ini. Hal ini akan membantu, terutama untuk pebisnis baru yang masih rentan dan minimnya pengalaman di sektor pemasaran produk.
Dibandingkan harus memasarkan produk dengan strategi pemasaran yang belum teruji, jasa afiliasi menjadi pilihan. Namun, pastikan memilih affiliate berpengalaman dan profesional menjalani tugas dan fungsi kewajibannya.
3. Mengurangi Biaya Pemasaran
Manfaat affiliate marketing selanjutnya adalah mengurangi biaya pemasaran. Pebisnis tidak perlu repot mempelajari cara menjadi pemasaran afiliasi atau merekrut tenaga pemasaran, Adna cukup gunakan jasa affiliate marketer saja.
Seperti diketahui, biaya pemasaran adalah salah satu biaya yang cukup besar dalam sebuah bisnis. Oleh karena itu, pebisnis dituntut untuk dapat menemukan strategi pemasaran yang tepat, salah satunya yakni dengan menggunakan afiliasi.
Kesimpulan
Pemasaran afiliasi adalah cara terbaik untuk mempromosikan bisnis dan meningkatkan penjualan produk. Strategi pemasaran ini dapat di diterapkan di semua jenis bisnis, terutama bisnis yang penjualannya dilakukan secara online.
Kendati demikian, penting memilih afiliasi yang memiliki pengalaman dan profesional di bidangnya. Alih-alih mendapatkan keuntungan besar dari setiap produk yang dipromosikan, maka pilih jasa afiliasi yang memiliki reputasi bagus
Demikian penjelasan tentang penggunaan affiliate marketing dalam meningkatkan brand awareness dan penjualan produk. Apalagi, saat ini hampir semua aktivitas dilakukan online, penggunaan afiliasi untuk pemasaran jadi solusi.